USAHA CAKE
UBI UNGU
v Latar Belakang
Temanggung merupakan
salah satu kabupaten yang memiliki berbagai budaya dan adat istiadat yang
beragam baik dari segi sosial maupun dari segi masakan dan makanan khas. Temanggung juga sebagian
besar penduduknya bekerja sebagai petani yang menanam berbagai macam tanaman
seperti sayur-sayuran, buah-buahan dan ubi-ubian. Ada berbagai jenis
ubi-ubian yang ditanam oleh para petani seperti singkong, kentang, ubi, dsb.
Ubi dapat hidup di dataran tinggi maupun dataran rendah. Warnanya juga beragam,
ada yang putih, kemerah-merahan dan ungu.
Ubi dapat di olah dengan berbagai cara
yaitu direbus, dikukus, di goreng seperti halnya keripik. Namun pada kesempatan
kali ini saya membuat suatu inovasi baru yaitu "CAKE UBI UNGU"
"CAKE UBI UNGU" adalah
perpaduan antara ubi ungu dengan kue bolu yang aman dan sehat karena tidak
menggunakan zat yang berbahaya dan warna ungu yang timbuladalah warna asli dari
ubi itu sendiri. Pembuatan "CAKE UBI UNGU" ini tidaklah sulit. Bahan
dan peralatan yang digunakan mudah diperoleh karena merupakan peralatan dapur
yang biasa digunakan dalam rumah tangga.
v Visi Usaha
1. Menciptakan
Produk yang berpotensi baik di masa depan.
2. Memberikan
lapangan pekerjaan.
3. Meningkatkan
kemakmuran da kesejahteraan.
4. Menanamkan jiwa
kewirausahaan.
5. Mengurangi
pengangguran.
v Misi Usaha
1. Meningkatka
kreatifitas masyarakat
v Komoditas
A.
Jenis Produk
Di dalam latar belakang
telah sedikit dijelaskan mengenai produk yang
kami buat yaitu "CAKE UBI UNGU". "CAKE UBI
UNGU" adalah produk yang dibuat dari perpaduan antara kue bolu dengan ubi
ungu. Perpaduan tersebut akan menghasilkan rasa yang enak dan mengenyangkan. Bahan
danperalatan untuk membuat produk ini tidaklah sulit. Dan tentunya produk ini
akan berbeda dari bolu yang pernah ada.
B. Bahan daan Peralatan yang digunakan
1. Bahan
§
Ubi Ungu :
1 kg
§
Tepung Terigu : ½ kg
§
Telur : 1 kg
§
Gula Pasir :
½ kg
§
Blueband :
1 bks
§
Ovalet : 1 bks
§ Vanily : 4 bks
§ Whipe Cream :
1 bks
§ Plastik : 1 bks
§ Kertas Roti : 1 lbr
2.
Peralatan
§
Loyang :
2
§
Oven :
1
§
Kompor :
1
§
Mixer :
1 set
§
Blander :
1 set
§
Gelas :
3
§
Talenan :
1
§
Pisau :
2
§
Sendok adonan :
2
§
Teflon :
1
§
Alas :
4 lbr
§
Tempat Saji :
1
v Pemasaran
Produk
A.
Analisa Peluang
Usaha
SWOT adalah
sebuah singkatan dari Strength, Weakness, Opportunity, dan Treath. Menurut
Freddy (2000:18), analisis SWOT adalah identifikasi
berbagai faktor secara sistematis untuk merumuskan strategi perusahaan.
Devinisi analisa SWOT secara umum adalah metode perencanaan strategi yang
digunakan untuk mengevaluasi kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman suatu
proyek usaha.
1. Strength (Kekuatan )
Kekuatan adalah situasi atau kondisi
yang merupakan kekuatan dari suatu perusahaan pada saat ini. Kekuatan bersifat
internal dari perusahaan. Kekuatan dalam produk
"CAKE UBI UNGU" ini antara lain :
a.
Bahan baku mudah diperoleh, karena petani di Temanggung banyak yang menanamnya
b.
Modal yang digunakan tidak terlalu banyak
c.
Peralatan yang digunakan mudah diperoleh, karena
merupakan peralatan rumah tangga
2. Weakness
(Kelemahan)
Kelemahan adalah kegiatan atau situasi
yang tidak berjalan dengan baik atau sumber daya yang dibutuhkan tidak tersedia
dengan baik. Kelemahan yang dimiliki produk
"CAKE UBI UNGU" diantaranya sebagai berikut :
a.
Harga bahan baku yang cenderung naik setiap periode waktu
tertentu
b.
Pembuatan produk yang memakan waktu cukup lama
c.
Barang tidak tahan lama ( non Durable goods )
d.
Barang mudah rusak
e.
Keterbatasan media promosi untuk produk "CAKE UBI
UNGU"
3. Kesempatan
(Opportunities )
Peluang adalah faktor positif yang
muncul dari lingkungan dan memberikan kesempatan bagi perusahaan untuk memanfaatkannya.
Banyak peluang yang bisa diperoleh produk
"CAKE UBI UNGU" antara lain sebagai berikut :
a.
Mengembangkan usaha menjadi lebih luas.
b.
Menambah inovasi terhadap produk yang sudah ada.
c.
Memperoleh keuntungan yang maksimal.
d.
Makanan ini banyak digemari di masyarakat.
4. Ancaman
(Threath)
Ancaman adalah faktor negatif dari
lingkungan yang dapat menghambat berkembangnya usaha. Tidak semua usaha
berjalan dengan lancar. Pasti akan ada ancaman dan hambatan yang dapat
muncul tanpa diduga duga. Begitu pula
pada usaha produk "CAKE UBI UNGU" ancaman yang dapat terjadi
antaranya :
a.
Munculnya pesaing baru.
b.
Berkurangnya keuntungan.
c.
Munculnya produk baru dengan kualitas dan kreasi yang
lebih baik.
d.
Kesulitan untuk menemukan media promosi yang tepat.
B. Marketing Mix
Marketing Mix
adalah suatu strategi marketing yang menekankan bagaimana cara menjual produk
seefektif mungkin. Dalam marketing mix ada beberapa faktor yang harus
dipehatikan :
1. Produk
Produk merupakan elemen terpenting
dalam suatu usaha. Hidup mati suatu usaha ditentukan dari produk yang mereka
tawarkan baik barang maupun jasa. Produk yang dijual haruslah memiliki kualitas
yang baik. "CAKE UBI UNGU" tersebut dari bahan bahan yang berkualitas
serta diperhatikan mutu manfaat dari produk tersebut.
2. Price (Harga)
Harga merupakan hal yang menentukan
keuntungan suatu usaha. Didalam produk "CAKE UBI UNGU" kami
menetapkan harga yang beraneka ragam diantaranya sebagai berikut :
a.
Harga per potong ditentukan dari jumlah / hasil produksi.
b.
Harga perbungkus ditentukan berdasarkan ukuran dari
produk tersebut.
c.
Harga untuk sistem pesanan ditentukan dari kriteria dan
berbagai pertimbangan dari penjual dan pembeli.
Untuk umum kami menetapkan harga lebih rendah dari
pesaing, dan untuk tetap memperroleh keuntungan maksimal kami menekan
pengeluaran seminimal mungkin. Jadi harga yang kamii tetapkan Rp 1100/ bungkus dan untuk harga promosi awal kami memberi harga Rp 1000/ bungkus.
3. Place (Tempat
Saluran Distribusi)
Saluran
distribusi menurut Kotler merupakan sekelompok organisasi yang saling
tergantung yang membuat produk atau jasa tersedia untuk digunakan atau
dikonsumsi oleh konsumen atau pengguna bisnis. Jadi saluran produsen ke
konsumen. Jenis saluran distribusi yang digunakan untuk produk "CAKE UBI
UNGU" adalah sebagai berikut :
a.
Saluran
Distribusi Langsung
-
Produsen langsung menjual produk ke konsumen
b.
Saluran
distribusi
-
Produsen menitipkan produk ke toko toko disekitar tempat
produksi.
4. Promotion
(Promosi)
Promosi adalah
salah satu cara untuk memperkenalkan barang atau jasa dalam rangka untuk
menarik minat calon konsumen agar mau melakukan pembelian. Promosi sangat
diperlukan karena dengan promosi calon konsumen dapat memperoleh informasi
mengenai produk yang dibuat. Promosi yang yang dilakukan untuk produk
"CAKE UBI UNGU" antara lain sebagai berikut :
a.
Memberikan sampel / contoh terlebih dahulu kepada
konsumen.
b.
Memberikan diskon pada jumlah pembelian tertentu.
c.
Menyediakan jasa pesanan dan jasa antar pesanan.
d.
Menyebarkan selebaran untuk informasi lebih lanjut
mengenai produk "CAKE UBI UNGU"
C.
Perhitungan
Modal dan Harga Jual
1. Modal (dihitung
per minggu)
Modal adalah
unsur penting dalam membuka suatu usaha, modal bisa didapat dengan berbagai
cara antara lain modal sendiri maupun dari modal pinjaman. Dalam suatu usaha
modal tidak harus banyak, dengan modal minimum pun kita dapat melakukan usaha
dan dapat mengembangkannya.
A. Alat
1) Loyang = Rp 10.000
2) Oven = Rp 55.000
3) Kompor = Rp 150.000
4) Mixer = Rp 200.000
5) Blander = Rp 249.000
6) Sendok = Rp 5.000
7) Gelas = Rp 5.000
8) Talenan = Rp 2.000
9) Pisau = Rp 2.000
10) Teflon =
Rp 15.000
11) Alas =
Rp 7.000
12) Nampan =
Rp 10.000 +
Rp 710.000
Biaya peny. Peralatan = 5% x Rp 710.000= Rp 35.500
B. Bahan
1) Ubi Ungu = Rp 7.000
2) Tepung Terigu = Rp 3.500
3) Telur = Rp 16.000
4) Gula Pasir = Rp 5.500
5) Blueband = Rp 6.000
6) Ovalet = Rp 2.000
7) Vanily = Rp 1.000
8) Whipe Cream = Rp 8.000
9) Plastik = Rp 2.000
10) K. Roti = Rp 1.000 +
Rp 52.000
Bahan
1 minggu = Rp 52.000 x 7 = Rp 364.000
C. Tenaga Kerja = Rp 20.000
2.
HPP
§
Biaya peny. Peralatan =
Rp 35.500
§
Bahan = Rp 364.000
§
Tenaga Kerja =
Rp 20.000
§
Biaya Lain lain =
Rp 20.000 +
§
Jumlah HPP =
Rp 439.500
Harga jual
sebelum laba = jml modal = Rp 439.500 = Rp 879
Hasil 500
Laba yang diharapkan =25% x Rp 879 = Rp 220
Harga jual setelah laba = Rp 879 + Rp 220 = Rp 1.100
D. Perhitungan
Rugi Laba
NB : dihitung per minggu
§
Pendapatan = 500 x Rp 1.100 = Rp 550.000
§
HPP =
500 x Rp 879 = Rp 439.500–
Laba yang
diperoleh = Rp 110.500/minggu
E. Analisa
Keuntungan
1.
Modal Produk = Rp 35.500 + Rp 364.000
= Rp 399.500
2.
Beban
Operasional
§ Tenaga kerja = Rp 20.000
§ Beban lain lain = Rp 20.000+
= Rp 40.000
3.
Total Modal =Rp 439.500
4.
Pendapatan = Rp 55.000
5.
Keuntungan = Pendapatan – Total Modal
= Rp 550.000– Rp 439.500
= Rp 110.500/minggu
Keuntungan /
hari = Rp 110.500/7 = 15.785
Kuntungan /
minggu = Rp 110.500x1 =
Rp 110.500
v Penanganan Limbah
a. Limbah
dikelompokan berdasarkan limbah organic dan an organic dan diolah atau diproses oleh bagian DPU
b. Limbahcairdiolaholehbagianpengolahanlimbahsebelundibuang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar